Mungkin bagi anda yang baru terjun dalam dunia forex atau
istilahnya baru memulai bisnis forex ,anda akan mencari tahu seberapa besar sih
modal untuk bisnis forex . Sehingga seringkali mengajukan pertanyaan seperti
ini :
1. Berapa modal yang dibutuhkan
untuk trading forex ?
2. Berapa modal yang ideal untuk trading forex ?
3. Berapa modal yang diperlukan untuk trading agar aman ?
2. Berapa modal yang ideal untuk trading forex ?
3. Berapa modal yang diperlukan untuk trading agar aman ?
Mengenai besarnya modal yang dibutuhkan dalam trading forex
, sebenarnya harus dihitung dan dimasukan dalam perencanaan trading . Artinya
harus dikaitkan dengan strategi apa yang akan digunakan dalam trading serta
jenis money management seperti apa yang akan dipakai dalam menjalankan strategi
itu .
Namun untuk yang baru mulai bisnis forex ini tentu mungkin
belum bisa sampai pada tahap seperti itu .Tapi mengenai penentuan berapa modal
forex ini secara umum inilah beberapa hal yang perlu dipertimbangkan :
1. Berapa kali transaksi yang ingin dilakukan ?
Cara pandang yang seperti ini memang tidak bagus seolah
sudah pasti modal kita akan habis,tapi memang dalam tahap awal trading walaupun
kita tidak menginginkan loss tapi kita harus pikirkan bagaimana seandainya
modal kita habis.Jika seandainya kita sudah pasti akan loss dan semua modal
kita pasti akan habis , maka manfaat yang bisa kita ambil adalah pengalaman
tradingnya. Kita bisa mengambil manfaat dari perasaan telah melakukan trading
serta pelajaran dari kesalahan yang dibuat.
So, agar pengalaman trading yang kita dapatkan lebih banyak
maka fokusnya adalah mendapatkan kesempatan melakukan transaksi sebanyak
mungkin. Dalam kenyataannya tidak bisa dipungkiri memang bahwa trading forex
adalah menghasilkan uang dengan uang melalui sebuah transaksi .Artinya setiap
transaksi adalah satu buah kesempatan untuk menghasilkan uang lebih besar
.Sehingga bisa disimpulkan bahwa dalam trading forex , modal itu akan kita
tukarkan dengan kesempatan, yaitu kesempatan untuk melakukan transaksi yang
menghasilkan uang.
Sehingga Modal = Biaya per transaksi X Jumlah kesempatan transaksi
Biaya transaksi adalah modal yang hilang saat melakukan satu
kali transaksi . Cara menghitungnya , silahkan buka posisi 1 lot lalu
perhatikan berapa perubahan modal untuk setiap satu pips. Dari situ anda bisa
mengalikan antara perubahan modal setiap pips dengan jumlah pips kerugian.
Teorinya :
Seandainya leverage yang anda gunakan adalah 1:500 maka untuk trading sebesar 1 lot diperlukan margin sebesar $20 , dan setiap harga bergerak 1 pips modal anda akan bertambah atau berkurang sebesar $1 . Dengan target profit 20pips dan stoploss 20 pips maka jika transaksi anda loss , anda kehilangan sebesar $20 .
Jika anda menginginkan 10 kali transaksi sebelum modal anda habis , berarti diperlukan modal sebesar $200 .
Seandainya leverage yang anda gunakan adalah 1:500 maka untuk trading sebesar 1 lot diperlukan margin sebesar $20 , dan setiap harga bergerak 1 pips modal anda akan bertambah atau berkurang sebesar $1 . Dengan target profit 20pips dan stoploss 20 pips maka jika transaksi anda loss , anda kehilangan sebesar $20 .
Jika anda menginginkan 10 kali transaksi sebelum modal anda habis , berarti diperlukan modal sebesar $200 .
2. Kepantasan profit yang didapat
Tujuan kita melakukan trading secara kasar adalah untuk
mendapatkan penghasilan yang bisa kita nikmati atau yang bisa digunakan
memenuhi kebutuhan kita. Apa artinya jika kita trading sehari menghabiskan
beberapa jam sedangkan hasilnya tidak bisa dinikmati atau tidak cukup membiayai
hidup kita.
Selain itu profesi trader adalah profesi yang kita harapkan
menghasilkan lebih banyak uang daripada jumlah yang kita hasilkan sebagai
karyawan.Jika saat ini anda karyawan dengan gaji Rp.4 juta sebulan lalu anda
memutuskan berhenti bekerja dan beralih menjadi full time trader , apa pantas
jika profit sebulan anda hanya $200 ? Atau jika saat ini dengan bekerja sebagai
karyawan dengan jam kerja 8 jam sehari dengan gaji Rp.4 juta / bulan ,lalu anda
trading semalaman sebanyak 8 jam dengan transaksi kecil-kecilan yang hanya
menghasilkan $100 / bulan , apa profit yang anda dapatkan itu sebanding dengan
waktu anda?
Kita harus berpikir bahwa hasil trading itu harus lebih besar dari gaji anda
jika sebagai karyawan karena profesi trader itu setingkat dengan para pengacara
, dokter , akuntan dan lainnya yang independen , tidak memiliki atasan dan
tidak tergantung pada atasan atau perusahaan. Selain itu hasil trading harus
sepadan dengan waktu yang kita habiskan untuk melakukan trading .Dari pemahaman
seperti itu maka kini kita bisa menentukan target profit perbulan .
Selanjutnya tanyakan pada diri kita , apa pantas kita
mengharapkan hasil yang besar yang bisa melebihi penghasilan anda jika posisi
anda sebagai karyawan sementara anda melakukan transaksi kecil-kecilan ?
Padahal faktor penentu besarnya profit adalah :
1. Ukuran lot per transaksi
2. Jumlah pips yang didapat saat transaksi win
3. Frekuensi transaksi ( jumlah transaksi )
2. Jumlah pips yang didapat saat transaksi win
3. Frekuensi transaksi ( jumlah transaksi )
Yang jika dirumuskan , Jumlah Profit = Ukuran lot per transaksi X perubahan
modal per pips Xjumlah pips yang didapat X frekuensi
transaksi
Dari sini bisa disimpulkan bahwa untuk mendapatkan hasil
trading yang pantas dinikmati , diperlukan modal yang lebih pantas agar kita
bisa melakukan transaksi dengan ukuran lot yang pantas demi tercapainya target
profit.
3. Keamanan dari terkena Margin call
Banyak sekali dari kita yang menganggap bahwa besanya modal
menentukan keamanan kita dari terkena margin call, saya cukup setuju tetapi
jangan lupa juga harus didukung oleh faktor
menguasai ilmu trading.
untuk modal dalam trading ini tidak perlu terlalu besar juga pada tahap awal karena memang penguasaaan marketnya juga masih minim, jika dipaksakan amalah akan membuat mental kita menjadi tidak baik, dengan minimum 5 usd saja di octafx maka sudah bisa trading dengan disiplin menggunakan micro lot
BalasHapus